Cara Mudah Budidaya Pisang

 

Asalamualaikum wr.wb dan salam sejahtera bagi sahabat pertanianpeternakan11.blogspot.com. Gimana keadaan kalian pastinya sehat selalu kan???.Sahabat untuk kesempatan kali ini mari kita berkenalan dan mempelajari tanaman buah yang satu ini yaitu pisang.Pisang adalah tanaman buah,sumber vitamin,mineral dan karbohidrat.Di Indonesia pisang ditanam baik dalam skala rumah tangga ataupun kebun pemeliharaanya kurang intensif.Sehingga produksi pisang kita rendah dan belum bisa bersaing di pasar internasional.Maka dari itu sahabat pertanianpeternakan11.blogspot.com mari bersama kita pelajari budidaya tanaman yang satu ini.


SYARAT TUMBUH 

1.Iklim 

a.Iklim tropis basah,lembab dan panas mendukung pertumbuhan pisang.Tetapi pisang masih bisa tumbuh di daerah sub tropis

b.Kecepatan angin tidak terlalu tinggi 

c.Curah hujan optimal ialah 1.520-3.800 mm/tahun dengan dua bulan kering

2.Media Tanam

a.Sebaiknya pisang ditanam di tanah berhumus dengan pemupukan 

b.Air harus selalu tersedia tetapi juga tidak menggenang 

c.Pisang tidak bisa hidup pada tanah yang mengandung garam 0,07%

3.Ketinggian Tempat 

Pisang dapat di tanam pada dataran rendah sampai pegunungan setinggi 2.000 mdpl.Pisang Ambon nangka dan tanduk tumbuh baik sampai ketinggian 1.000 mdpl


PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA 

1.Pembibitan 

a.Perbanyak dengan cara vegetatif berupa tunas atau anakan

b.Tinggi anakan untuk bibit 1-1,5m, dengan lebar potongan umbi 15-20 cm.

c.Anakan diambil dari pohon yang berbuah baik dan sehat

d.Bibit yang baik daun masih berbentuk seprti pedang dan helai daun sempit


2.Penyiapan Bibit

a.Tanaman untuk bibit ditanam dengan jarak tanam 2×2 m.

b.Satu pohon induk dibiarkan memiliki tunas antara 7-9.


3.Sanitasi Bibit Sebelum Ditanam

a.Setelah dipotong bersihkan tanah yang menempel di akar 

b.Untuk selalu menyimpan bibit di tempat yang teduh

c.Buanglah daun yang lebar

d.Jika di areal yang mau kita tanam sudah ada hama nematoda,baiknya umbi bibit kita rendam dulu di air hangat beberapa menit.


4.Pengolahan Media Tanam

a.Lakukan dulu pembasmian gulma rumput atau semak semak

b.kita gemburkan duku tanah yang sekiranya masih padat dengan cara di cangkul

c.Buatkan sengkedan terutama pada tanah yang miring dan buatkan juga saluran pengeluaran air

d.Dianjurkan untuk menanam tanaman legum seperti lamptoro di batas sengkedan.


5.Teknik Penanaman 


a.Untuk ukuran lubang tanam adalah 50×50×50cm pada tanah berat dan 30×30×30cm pada tanah gembur.

b.Jarak tanam 3×3m untuk tanah sedang dan 3,3×3,3m untuk tanah berat

c.Penanaman sebaiknya dilakukan menjelang musim hujan antara september sampai oktober 

d.Siapkan pupuk kandang 25-50 kg jaga kelembapanya dengan memercikan air secukupnya lalu masukan dalam.karung biarkan selama 1-2 minggu

e.Pisahkan tanah galian bagian atas dan bawah

f.Taburkan pupuk kandang yang sudah kita siapkan tadi 15-20kg per lubang tanam dan tambahkan dolomit 0,5-1kg per lubang tanam 

g.Masukan bibit dengan posisi tegak tutup dulu dengan tanah bagian atas,dolomit dan pupuk kandang di ikuti tanah galian bagian bawah.

h.Data kebutuhan pupuk dan cara pemupukan 

Pupuk      jumlah        keterangan 

Urea       207kg/ha   berikan 2x setahun di larikan

                                    Yang mengitari rumpun lalu

                                    Ditutup tanah

SP 36     138kg/ha    6 blan setelah tanam 2x setahun

KCL       608kg/ha     6 blan setelah tanam 2x setahun

Pupuk 

Kandang  0,8-10 kg/ha. Pupuk dasar campur dengan

                                          Galian bagian atas

Dolomit   200kg/ha        pupuk dasar campur dengan

                                          Tanah galian bagian atas


6.Pemeliharaan Tanaman 

a.Satu rumpun hanya 3-4 batang

b.Pemotongan anak dilakukan sedemikian rupa sehingga dalam satu rumpun terdapat anakan yang masing-masing berbeda umur (fase pertumbuhan)

c.Setelah 5 tahun rumpun di bongkar di ganti tanaman baru

d.Penyiangan dilakukan bersamaan dengan penggemburan dan penimbunan dapuran dengan tanah

e.Penyiangan dan penggemburan jangan terlalu dalam

f.Pangkas daun kering

g.Pengairan harus terjaga dengan disiram atau mengisi parit saluran air 

h.pasang mulsa berupa daun kering ataupun basah tetapi mulsa jangan di pasang menerus


7.Pemeliharaan Buah

a.Potong jantung pisang yang sudah berjarak 25cm dari sisi buah terakhir 

b.Setelah sisir pisang mengembang sempurna tandan pisang kita bungkus kantong plastik bening polietilen tebal 0,5 mm,diberi lubang diameter 1,25 cm di bawah ujung buah dari sisir terbawah 

c.Batang tanaman disangga dengan bambu yang di benamkan sedalam 30cm ke dalam tanah.


8.Hama Dan Penyakit 

1.Hama

a.Ulat daun (Erienota thrax)

Menyerang daun gejala yang ditimbulkan daun menggulung seperti selubung dan sobek hingga tulang daun.

b.Uret kumbang (Cosmopolites sordidus)

Menyerang kelopak daun,batang gejala lorong lorong ke atas/bawah dalam kelopak daun,batang pisang penuh lorong.Pengendalianya sanitasi rumpun pisang,bersihkan rumpun dari sisa batang pisang 

c.Nematoda (Rotulenchus similis,Radopholus similis)

Menyerang akar.gejala:tanaman kelihatan merasa,terbentuk rongga atau bintik kecil di dalam akar,akar bengkak.Pengendalianya gunakan bibit uang tahan,tingkatkan humus tanah dan gunakan lahan dengan kadar lempung kecil.

d.Ulat bunga dan buah (Nacoleila octasema)

Menyerang bunga dan buah.Gejala yang ditimbulkan pertumbuhan buah abnormal,kulit buah berkudis.Adanya ulat sedikitnya 70ekor di tandan pisang.

2.Penyakit




a.Penyakit darah 
Disebabkan:Xanthomonas celebensis (bakteri)
Menyerang jaringan tanaman bagian dalam.Gejala yang ditimbulkan jaringan menjadi kemerah merahan seperti berdarah 

b.Panama
Disebabkan jamur Fusarium oxysporum.Menyerang daun.Gejala yang ditimbulkan daun layu dan putus mula mula bagian luar lalu dalam,pelepah daun membelah membujur,keluarnya pembuluh getah berwarna hitam.Pengendalianya membongkar dan membakar tanaman sakit

c.Bintik daun
Disebabkan jamur Cercospora musae.Menyerang daun dengan gejala bintik sawo matang yang makin meluas

d.Layu
Disebabkan bakteri Bacilus sp.Menyerang akar.Gejala yang ditimbulkan tanaman layu dan mati Pengendalianya membongkar dan membakar tanaman yang sakit

e.Daun Pucuk
Disebabkan virus dengan perantara kutu daun Pentalonia nigronervosa.Menyerang daun pucuk.
Gejala yang ditimbulkan daun pucuk tumbuh tegak lurus secara berkelompok Pengendalianya dengan membasmi kutu daun tersebut,membongkar dan membakar tanaman yang sakit


9.PANEN

a.Ciri buah yang siap di panen adalah mengeringnya daun bendera.Buah 80-100hari dengan siku siku buah yang masih jelas sampai hampir bulat.

b.Buah pisang di panen bersama sama dengan tandanya.Panjang tandan yang diambil adalah 30cm dari pangkal sisir paling atas.Gunakan pisau yang tajam dan bersih saat memotong tandan.

c.Tandan pisang kita simpan dalam posisi terbalik supaya getah dari bekas potongan menetas ke bawah tanpa mengotori buah

d.Setelah itu batang pisang kita potong hingga umbi batangnya dihilangkan sama sekali 

f.Pada perkebunan pisang yang cukup luas panen bisa dilakukan 3-10 hari sekali tergantung pengaturan jumlah tanaman produktif 


Berikut adalah artikel bagaimana budidaya tanam pisang.Semoga bisa jadi referensi buat sahabat pertanianpeternakan11.blogspot.com yang mau berkebun pisang dan menjadi perbandingan buat sahabat yang sudah pengalaman budidaya pisang


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyakit pada sapi dan cara mengobati

Tanam padi dari bibit sampai panen

Penyakit Pada Ikan Di Kolam Budidaya